Bukan rahasia lagi kalau banyak Anggota DPR suka kebal kebul di ruang sidang di sela-sela rapat. Tapi yang mereka hisap bukan sembarang rokok. Para politisi Senayan ini menghisap cerutu, rokok mahal yang berharga ratusan ribu satu batangnya.
"Teman-teman itu kalau ngerokok senengnya cerutu, wah asapnya kemana-mana," imbuh anggota Komisi III DPR dari FPD, Didi Irawadi Syamsuddin, kepada detikcom, Sabtu (16/10/2010).
Nah, cerutu yang ngetren di kalangan Senayan ini, rupanya cukup membuat Didi kerepotan. Dia kerap menghisap bau tidak sedap dari asap yang dikeluarkan rekan-rekannya saat menghisap cerutu tersebut.
"Padahal itu sangat merugikan anggota lain yang tidak merokok. Perokok pasif sangat dirugikan," keluh Didi.
Didi pun mengusulkan agar diberlakukan larangan merokok di DPR. Anggota DPR harusnya
menjadi contoh yang baik bagi rakyat, bukan sebaliknya.
"Anggota DPR perokok saya minta untuk ditindak tegas, anggota DPR harusnya jadi contoh yang baik-bak, bukan mencontohkan budaya merokok," tandasnya.
Sebelumnya soal rokok ini memang menjadi pro kontra di kalangan Senayan. Ada yang tidak setuju dengan larang merokok karena bukan tempat umum. Padahal hampir semua ruangan di DPR ber-AC. Ada yang mencari jalan tengah dengan menyebut bahwa larangan merokok hanya berlaku di saat anggota DPR rapat.
Namun ada juga yang tegas agar rokok di dalam gedung di larang, selain Didi yakni Anggota DPR dari FPG Bambang Soesatyo. Bahkan dia usul agar anggota DPR yang kedapatn merokok di ruang ber-AC fotonya dipajang terbuka.
0 komentar:
Posting Komentar
Give Your Comment,here: